Menceritakan tentang gugurnya adik Rahwana, yaitu Kumbakarna, seorang raksasa yang sebenarnya berhati mulia. Kakaknya yang adalah raja Alengka, sudah acap diperingatkan akan tingkah polahnya yang sewenang-wenang. Keserakahan dan mau menang sendiri adalah memang watak Sang Rahwana. Puncaknya, saat Rahwana menculik Dewi Sinta, istri Rama, Kumbakarna sudah memperingatkan kakaknya akan bahaya yang ditimbulkan oleh tindakan bodoh itu. Rama adalah seorang raja sakti, titisan dewa wisnu.
Namun Rahwana tetap Rahwana, yang mana mau mendengar kata orang lain termasuk adiknya sendiri.
Hingga setelah perang berkobar dan satu per satu saudaranya gugur, Kumbakarna yang diminta untuk melawan pasukan Rama menjadi goyah. Gundah hatinya antara membantu kakaknya yang angkara atau antara kewajiban bela negara. Kegundahan hati yang akhirnya membawanya berperang setengah hati.
+ komentar + 2 komentar
Kang, mun bade COPAS teh cing edit-edit heula, ulah saklek teuing!
Mana linkna tos teu araya kieu (teu aktif)?
Posting Komentar